Minggu,syair sydney spgtoto 6 Oktober 2024 22:25 WIB
Inisiator sekaligus Ketua Umum Relawan TP Trimedya Panjaitan saat menggelar acara nonton bareng debat perdana Pilkada DKI di Jakarta, Minggu (6/10/2024). (ANTARA/HO Relawan TP)
“Kita punya tanggung jawab untuk bagaimana caranya bisa menang, melalui kawan-kawan struktur partai, anggota DPRD DKI dan DPR RI dengan jalurnya masing-masing. Saya menggarap komunitas-komunitas,”
Jakarta (ANTARA) - Relawan “Teman Pramono” (TP) siap memberikan upaya terbaik untuk mendukung kemenangan pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) di Pilkada DKI Jakarta.
Inisiator sekaligus Ketua Umum Relawan TP Trimedya Panjaitan saat menggelar acara nonton bareng debat perdana Pilkada DKI di Jakarta, Minggu, menegaskan, gerakan relawan ini bergerak secara swadaya dana akan die hardmenjemput kemenangan Pramono-Rano.
“Kita punya tanggung jawab untuk bagaimana caranya bisa menang, melalui kawan-kawan struktur partai, anggota DPRD DKI dan DPR RI dengan jalurnya masing-masing. Saya menggarap komunitas-komunitas,” kata Trimedya.
Relawan TP banyak melibatkan kelompok masyarakat dari berbagai latar belakang, khususnya anak-anak muda untuk mensosialisasikan, mengajak dan mendulang dukungan untuk Pramono-Rano.
“Kami melibatkan kelompok-kelompok, termasuk milenial. Kami akan bekerja dengan swadaya sendiri, tanpa bantuan dari siapa-siapa, sesuai dengan kemampuan,” katanya.
Trimedya mengatakan pihaknya akan fokus di Jakarta Pusat agar lebih realistis mencapai target.
“Kami fokus di Jakarta Pusat, karena jika semua Jakarta, dengan 8 juta pemilih, itu tampaknya tidak mungkin,” tambahnya.
Lebih lanjut, Trimedya menekankan, Relawan TP akan menggunakan stiker, baliho, kaos, dan membuat deklarasi untuk kelompok-kelompok yang mendukung pasangan Pramono Anung-Rano Karno.
Ia juga mengatakan akan menggelar nobar di setiap debat Pilkada DKI Jakarta.
“Setiap debat, kami buat Nobar. Debat pertama di sini (Jakarta Selatan) dan tempatnya akan pindah-pindah. Mungkin di debat terakhir, kita buat agak besar dengan 2.000-3.000 orang,” katanya.
Trimedya pun mengajak para aktivis, pengacara, pengusaha untuk mengangkat suara Pramono-Rano.
“Kami akan membantu sampai akhir, dengan fokus di Jakarta Pusat dan membedah by name by address. Kami berharap ini bisa dilakukan dengan pengalaman yang ada dan bermanfaat untuk Pak Pram-Rano,” kata Trimedya.
